Rabu, 31 Agustus 2011

video bokep,ngentot,perawan cewek kost pontianak

akhir nya sekian lama ,video bokep cewek kost pontianak ini muncul juga.

anak kost ini adalah mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di pontianak.

video ini berdurasi 20 menit,dengan gambar yang sangat bagus karna di ambil oleh salah seorang kameramen tv swasta.

mungkin saat ini video tersebut belum bisa saya posting karena ada sedikit masalah.

silahkan kunjungi lagi beberapa hari kemudian.

koleksi foto cewek bugil (part 2)









20 Bintang Porno Jepang yang paling hot-hot

Maria ozawa
Juara bertahan, cantik luar dalam, begitulah komentar orang-orang yang sudah melihat videonya..... hahahaha


Kedua, sara tsukigami


Haruna yabuki


Saki seto


Hime kamiya


Reon kadena


Mihiro taniguchi


Natsuki kumada


Sora aoi


Siori yokoi


Nana


Ran azakawa


Miyuki kamiya

Rie fukaumi


Takako kitahara


Ryoko mitake


Reina matsushima


Akane sakura


Erika sato


Yua aida

cara membuat HP kamu menghasilkan uang

dewasa ini banyak cara yg bisa di gunakan untuk menghasilkan uang.
cara yg paling mudah dan bisa dilakukan oleh siapa pun adalah menghasilkan uang dari HP.
bagaimana cara membuat HP menghasilkan uang ??????
cara nya gampang,jual aja tuh HP ,hehehe . . .just kidding bro.
sebenarnya HP tidak bisa menghasilkan uang,tapi hanya menghabiskan uang.
bener gak ??????

Selasa, 30 Agustus 2011

daftar situs porno,xxx,bokep,ngentot yg bisa di download

bagi kamu yg suka ngedownload film atau video bokep,ngentot,xxx tapi situs nya di blokir,berikut adalah situs-situs yg dijamin gak di blokir.


No Situs Link
1 XXX-DEVILS http://adf.ly/7KXe
2 711Crew http://adf.ly/7KXf
3 zixzAz Team http://adf.ly/7KXg
4 Final Circle http://adf.ly/7KXh
5 Golden Password http://adf.ly/7KXi
6 Bravo Pass Club http://adf.ly/7KXj
7 The Best Password Club http://adf.ly/7KXk
8 xXx Diamond xXx http://adf.ly/7KXl
9 PASSPAGE http://adf.ly/7KXm
10 passfan http://adf.ly/7KXn
11 Password Kingdom http://adf.ly/7KXo
12 passcandy http://adf.ly/7KXp
13 TripleXBase http://adf.ly/7KXq
14 NZBsBoard http://adf.ly/7KXr
15 Gallery Dump http://adf.ly/7KXs
16 Mature Older Women http://adf.ly/7KXt
17 Emerald City Erotica http://adf.ly/7KXu
18 Heaven's Lounge http://adf.ly/7KXv
19 Fetisch Cams http://adf.ly/7KXw
20 Live-Amateure http://adf.ly/7KXx
21 The Tigers Den http://adf.ly/7KYM
22 SexyXXXworlds http://adf.ly/7KYN
23 Passvegas http://adf.ly/7KYO
24 Poison Rose http://adf.ly/7KYP
25 Adult Manila Online http://adf.ly/7KYQ
26 ExploitHome http://adf.ly/7KYR
27 Sextime24h http://adf.ly/7KYS
28 Freesexlink http://adf.ly/7KYT
29 Happynights http://adf.ly/7KYU
30 Only classic porn http://adf.ly/7KYV
31 free stream porn http://adf.ly/7KYW
32 Novel4U http://adf.ly/7KYX
33 Girls with Guns http://adf.ly/7KYY
34 Terminator Passclub http://adf.ly/7KYZ
35 Sombsa´s privat Toplist http://adf.ly/7KYa
36 Real Web Whores http://adf.ly/7KYb
37 Keyifli Seyirler http://adf.ly/7KYc
38 Amateur HomeMade Porn http://adf.ly/7KYd
39 Porno | Sex | Hardcore http://adf.ly/7KYe
40 Gatas Gostosas http://adf.ly/7KYf
41 porno izle, türk porno izle http://adf.ly/7KZ4
42 LAB PORN - stats http://adf.ly/7KZ5


Hanya 42 bro!, sisanya sudah tutup alias dibanned!

Saber, weapon Traditional Dayak people in Borneo

Introduction
Borneo is one of five major islands in Indonesia. Actually the island is not only a "hometown" Dayak people simply because there is Banjar (South Kalimantan) and the Malays. And, among Dayaks themselves with one another grow and develop its own culture. In other words, cultures are grown-developed by the Dayak-Iban are not exactly the same as that grown-developed culture-Punan Dayak and so on. However, with one another knowing or having typical Dayak weapon known as the saber. In everyday life these weapons can not be separated from its owner. That is, wherever he went he always carried as saber saber also serves as a symbol of a person (the honor and identity). For the record, once thought to have magical saber and only used in certain rituals such as: war, headhunting, traditional dance equipment, and supplies the ceremony.

Saber believed to have levels kampuhan or supernatural powers. The power of magic is not only derived from the manufacturing process is through certain rituals, but also in the tradition of headhunting (beheading opponents) When it (before the 20th century) more and more people are successfully kayau, the saber he uses the more powerful. Usually most of her hair was partly used to decorate the handle. They believe that people who die in-kayau, then the soul will inhabit saber saber so it becomes powerful. However, the current saber function has changed, ie as objects of art and culture, souvenirs, collectibles and guns for hunting, prune shrubs and farming.

Structure Mandau
1. 1. Blade Mandau
Bilah mandau terbuat dari lempengan besi yang ditempa hingga berbentuk pipih-panjang seperti parang dan berujung runcing (menyerupai paruh yang bagian atasnya berlekuk datar). Saber blades made of sheet iron that was forged through a long-shaped flat like a machete and pointy (like the top half of the grooved flat). Salah satu sisi mata bilahnya diasah tajam, sedangkan sisi lainnya dibiarkan sedikit tebal dan tumpul. One side of the blade sharpened sharp eye, while the other side is left a little thick and blunt. Ada beberapa jenis bahan yang dapat digunakan untuk membuat mandau, yaitu: besi montallat, besi matikei, dan besi baja yang diambil dari per mobil, bilah gergaji mesin, cakram kendaraan, dan lain sebagainya. There are several types of materials that can be used to make a saber, namely: iron montallat, matikei iron, and steel taken from a car, chainsaw blades, discs vehicles, and so forth. Konon, mandau yang paling baik mutunya adalah yang dibuat dari batu gunung yang dilebur khusus sehingga besinya sangat kuat dan tajam serta hiasannya diberi sentuhan emas, perak, atau tembaga. That said, the best quality saber is made of volcanic rock that melted iron is very special, so strong and sharp and a touch of gold jewelry, silver, or copper. Mandau jenis ini hanya dibuat oleh orang-orang tertentu. Saber type is made only by certain people.

Pembuatan bilah mandau diawali dengan membuat bara api di dalam sebuah tungku untuk memuaikan besi. Creation begins with the saber blades make the embers in a furnace for iron memuaikan. Kayu yang digunakan untuk membuat bara api adalah kayu ulin. The wood used to make the coals are ironwood. Jenis kayu ini dipilih karena dapat menghasilkan panas yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis kayu lainnya. This type of wood was chosen because it can produce a higher heat than other wood species. Setelah kayu menjadi bara, maka besi yang akan dijadikan bilah mandau ditaruh diatasnya agar memuai. After the wood into coal, the iron that will be the saber blade is placed on it to expand. Kemudian, ditempa dengan menggunakan palu. Then, forged with a hammer. Penempaan dilakukan secara berulang-ulang hingga mendapatkan bentuk bilah mandau yang diinginkan. Forging is done repeatedly until getting the desired shape saber blades. Setelah bilah terbentuk, tahap selanjutnya adalah membuat hiasan berupa lekukan dan gerigi pada mata mandau serta lubang-lubang pada bilah mandau. After the blade is formed, the next stage is to make an ornament of grooves and serrations on the eyes as well the holes saber on saber blades. Konon, pada zaman dahulu banyaknya lubang pada sebuah mandau mewakili banyaknya korban yang pernah kena tebas mandau tersebut. That said, in ancient times the number of holes on a saber represents the number of victims who never got the saber slash. Cara membuat hiasan sama dengan cara membuat bilah mandau, yaitu memuaikan dan menempanya dengan palu berulang-ulang hingga mendapatkan bentuk yang diinginkan. How to make a decoration as a way to make saber blades, namely memuaikan and with hammers repeatedly until getting the desired shape. Setelah itu, barulah bilah mandau dihaluskan dengan menggunakan gerinda. After that, then smoothed using a saber blade grinding.

2. 2. Gagang (Hulu Mandau) The handle (Upstream Mandau)
Gagang (hulu mandau) terbuat dari tanduk rusa yang diukir menyerupai kepala burung. The handle (upstream saber) is made of carved deer antlers resemble a bird's head. Seluruh permukaan gagangnya diukir dengan berbagai motif seperti: kepala naga, paruh burung, pilin, dan kait. The entire surface of the handle carved with various motifs such as a dragon's head, beak, gyre, and hooks. Pada ujung gagang ada pula yang diberi hiasan berupa bulu binatang atau rambut manusia. At the end of the handle there is also adorned with animal fur or human hair. Bentuk dan ukiran pada gagang mandau ini dapat membedakan tempat asal mandau dibuat, suku, serta status sosial pemiliknya. The shape and carvings on the handle of this saber saber can distinguish the place of origin is made, the tribe, as well as the owner of social status.

3. 3. Sarung Mandau. Gloves Mandau.
Sarung mandau (kumpang) biasanya terbuat dari lempengan kayu tipis. Gloves saber (tainted) is usually made of thin wood plates. Bagian atas dilapisi tulang berbentuk gelang. The top is coated bone-shaped bracelet. Bagian tengah dan bawah dililit dengan anyaman rotan sebagai penguat apitan. The middle and bottom wrapped with woven rattan as the clamp amplifier. Sebagai hiasan, biasanya ditempatkan bulu burung baliang, burung tanyaku, manik-manik dan terkadang juga diselipkan jimat. As a garnish, usually placed baliang bird feathers, the bird asked, beads and sometimes also stuffed mascot. Selain itu, mandau juga dilengkapi dengan sebilah pisau kecil bersarung kulit yang diikat menempel pada sisi sarung dan tali pinggang dari anyaman rotan. In addition, the saber is also equipped with a small knife sheath leather bound scabbard attached to the side and waist straps of woven rattan.

Nilai Budaya Cultural Values
Pembuatan mandau, jika dicermati secara seksama, di dalamnya mengandung nilai-nilai yang pada gilirannya dapat dijadikan sebagai acuan dalam kehidupan sehari-hari bagi masyarakat pendukungnya. Making saber, if examined carefully, in it contains values ​​that in turn can be used as reference in daily life for the community supporters. Nilai-nilai itu antara lain: keindahan (seni), ketekunan, ketelitian, dan kesabaran. These values ​​include: beauty (art), diligence, thoroughness, and patience. Nilai keindahan tercermin dari bentuk-bentuk mandau yang dibuat sedemikian rupa, sehingga memancarkan keindahan. The value of beauty is reflected in the forms of saber is made in such a way that radiates beauty. Sedangkan, nilai ketekunan, ketelitian, dan kesabaran tercermin dari proses pembuatannya yang memerlukan ketekunan, ketelitian, dan kesabaran. Meanwhile, the value of perseverance, thoroughness, and patience is reflected from the manufacturing process that requires diligence, thoroughness, and patience. Tanpa nilai-nilai tersebut tidak mungkin akan terwujud sebuah mandau yang indah dan sarat makna. Without these values ​​are not likely to materialize a saber beautiful and full of meaning.

senjata tradisional suku dayak

Mandau
 

Pengantar
Kalimantan adalah salah satu dari 5 pulau besar yang ada di Indonesia. Sebenarnya pulau ini tidak hanya merupakan “daerah asal” orang Dayak semata karena di sana ada orang Banjar (Kalimantan Selatan) dan orang Melayu. Dan, di kalangan orang Dayak sendiri satu dengan lainnya menumbuh-kembangkan kebudayaan tersendiri. Dengan perkataan lain, kebudayaan yang ditumbuh-kembangkan oleh Dayak-Iban tidak sama persis dengan kebudayaan yang ditumbuh-kembangkan Dayak-Punan dan seterusnya. Namun demikian, satu dengan lainnya mengenal atau memiliki senjata khas Dayak yang disebut sebagai mandau. Dalam kehidupan sehari-hari senjata ini tidak lepas dari pemiliknya. Artinya, kemanapun ia pergi mandau selalu dibawanya karena mandau juga berfungsi sebagai simbol seseorang (kehormatan dan jatidiri). Sebagai catatan, dahulu mandau dianggap memiliki unsur magis dan hanya digunakan dalam acara ritual tertentu seperti: perang, pengayauan, perlengkapan tarian adat, dan perlengkapan upacara.

Mandau dipercayai memiliki tingkat-tingkat kampuhan atau kesaktian. Kekuatan saktinya itu tidak hanya diperoleh dari proses pembuatannya yang melalui ritual-ritual tertentu, tetapi juga dalam tradisi pengayauan (pemenggalan kepala lawan). Ketika itu (sebelum abad ke-20) semakin banyak orang yang berhasil di-kayau, maka mandau yang digunakannya semakin sakti. Biasanya sebagian rambutnya sebagian digunakan untuk menghias gagangnya. Mereka percaya bahwa orang yang mati karena di-kayau, maka rohnya akan mendiami mandau sehingga mandau tersebut menjadi sakti. Namun, saat ini fungsi mandau sudah berubah, yaitu sebagai benda seni dan budaya, cinderamata, barang koleksi serta senjata untuk berburu, memangkas semak belukar dan bertani.

Struktur Mandau
1. Bilah Mandau
Bilah mandau terbuat dari lempengan besi yang ditempa hingga berbentuk pipih-panjang seperti parang dan berujung runcing (menyerupai paruh yang bagian atasnya berlekuk datar). Salah satu sisi mata bilahnya diasah tajam, sedangkan sisi lainnya dibiarkan sedikit tebal dan tumpul. Ada beberapa jenis bahan yang dapat digunakan untuk membuat mandau, yaitu: besi montallat, besi matikei, dan besi baja yang diambil dari per mobil, bilah gergaji mesin, cakram kendaraan, dan lain sebagainya. Konon, mandau yang paling baik mutunya adalah yang dibuat dari batu gunung yang dilebur khusus sehingga besinya sangat kuat dan tajam serta hiasannya diberi sentuhan emas, perak, atau tembaga. Mandau jenis ini hanya dibuat oleh orang-orang tertentu.

Pembuatan bilah mandau diawali dengan membuat bara api di dalam sebuah tungku untuk memuaikan besi. Kayu yang digunakan untuk membuat bara api adalah kayu ulin. Jenis kayu ini dipilih karena dapat menghasilkan panas yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis kayu lainnya. Setelah kayu menjadi bara, maka besi yang akan dijadikan bilah mandau ditaruh diatasnya agar memuai. Kemudian, ditempa dengan menggunakan palu. Penempaan dilakukan secara berulang-ulang hingga mendapatkan bentuk bilah mandau yang diinginkan. Setelah bilah terbentuk, tahap selanjutnya adalah membuat hiasan berupa lekukan dan gerigi pada mata mandau serta lubang-lubang pada bilah mandau. Konon, pada zaman dahulu banyaknya lubang pada sebuah mandau mewakili banyaknya korban yang pernah kena tebas mandau tersebut. Cara membuat hiasan sama dengan cara membuat bilah mandau, yaitu memuaikan dan menempanya dengan palu berulang-ulang hingga mendapatkan bentuk yang diinginkan. Setelah itu, barulah bilah mandau dihaluskan dengan menggunakan gerinda.

2. Gagang (Hulu Mandau)
Gagang (hulu mandau) terbuat dari tanduk rusa yang diukir menyerupai kepala burung. Seluruh permukaan gagangnya diukir dengan berbagai motif seperti: kepala naga, paruh burung, pilin, dan kait. Pada ujung gagang ada pula yang diberi hiasan berupa bulu binatang atau rambut manusia. Bentuk dan ukiran pada gagang mandau ini dapat membedakan tempat asal mandau dibuat, suku, serta status sosial pemiliknya.

3. Sarung Mandau.
Sarung mandau (kumpang) biasanya terbuat dari lempengan kayu tipis. Bagian atas dilapisi tulang berbentuk gelang. Bagian tengah dan bawah dililit dengan anyaman rotan sebagai penguat apitan. Sebagai hiasan, biasanya ditempatkan bulu burung baliang, burung tanyaku, manik-manik dan terkadang juga diselipkan jimat. Selain itu, mandau juga dilengkapi dengan sebilah pisau kecil bersarung kulit yang diikat menempel pada sisi sarung dan tali pinggang dari anyaman rotan.

Nilai Budaya
Pembuatan mandau, jika dicermati secara seksama, di dalamnya mengandung nilai-nilai yang pada gilirannya dapat dijadikan sebagai acuan dalam kehidupan sehari-hari bagi masyarakat pendukungnya. Nilai-nilai itu antara lain: keindahan (seni), ketekunan, ketelitian, dan kesabaran. Nilai keindahan tercermin dari bentuk-bentuk mandau yang dibuat sedemikian rupa, sehingga memancarkan keindahan. Sedangkan, nilai ketekunan, ketelitian, dan kesabaran tercermin dari proses pembuatannya yang memerlukan ketekunan, ketelitian, dan kesabaran. Tanpa nilai-nilai tersebut tidak mungkin akan terwujud sebuah mandau yang indah dan sarat makna.

sejarah suku dayak

Orang yang disebut Dayak itu hanyalah ada di Kalimantan, sedang kenapa mereka disebut Dayak atau “Orang Dayak“ dalam bahasa Kalimantan secara umum berarti “Orang Pedalaman“ yang jauh dan terlepas dari kehidupan kota.
Dulunya memang begitu. Di mana-mana ada perkampungan suku dayak. Mereka selalu berpindah ke satu daerah lain, jika di mana mereka tinggal itu ada orang dari suku lain yang juga tinggal atau membuka perkampungan di dekat wilayah tinggal mereka.
Disebut ‘Dayak’ berarti tidaklah hanya untuk satu suku, melainkan bermacam-macam seperti Suku Dayak Kenyah, Suku Dayak Hiban, Suku Dayak Tunjung, Suku Dayak Bahau, Suku Dayak Benua, Dayak Basaf, dan Dayak Punan yang masih pula disertai puluhan “Uma “ (anak suku) dan tersebar diberbagai wilayah Kalimantan.
Pada kurun waktu sebelum abad 20, secara keseluruhan Suku Dayak ini tak mengenal agama Kristen dan Islam. Yang ada pada mereka hanyalah kepercayaan pada leluhur, binatang-binatang, batu batuan, serta isyarat alam pembawaan kepercayaan Hindu kuno. Dalam menjalani kehidupan sehari-hari mereka mempercayai berbagai pantangan yang tandanya diberikan oleh alam. Pantangan dalam kehidupan masyarakat Dayak hanya ada dua. Yaitu pantangan yang membawa kebebasan sehingga populasi mereka bertambah banyak dan ada pula karena pantangan berakibat populasi mereka semakin sedikit dan kini malah hampir punah. Seperti misal kehidupan yang tak boleh berbaur dengan masyarakat lain dari suku mereka.
Pantangan ini membuat mereka selalu hidup tak tenang dan selalu berpindah pindah. Sehingga kehidupan mereka tak pernah maju bahkan cendrung tambah primitif. Misalnya saja seperti Suku Dayak Punan. Suku yang satu ini sulit  berkomunikasi dengan masyarakat umum. Kebanyakan mereka tinggal di hutan hutan lebat, di dalam goa-goa batu dan pegunungan yang sulit dijangkau. Sebenarnya hal tersebut bukanlah kesalahan mereka. Namun karena budaya  pantangan leluhur yang tak berani mereka langgar terjadilah keadaan demikian. Hal ini sebenarnya adalah kesalahan dari leluhur mereka.
Dalam riwayat atau cerita, leluhur mereka ini asal-usulnya datang dari negeri yang bernama “Yunan “ sebuah daerah dari daratan Cina. Mereka berasal dari keluarga salah satu kerajaan Cina yang kalah berperang yang kemudian lari bersama perahu-perahu, sehingga sampai ke tanah Pulau Kalimantan. Karena merasa aman, mereka lalu menetap di daratan tersebut. Walau demikian, mungkin akibat trauma peperangan, mereka takut bertemu dengan kelompok masyarakat manapun. Mereka kuatir pembantaian dan peperangan terulang kembali sehingga mereka bisa habis atau punah tak bersisa. Karena itulah oleh para leluhur mereka dilakukan pelarangan dan pantangan bertemu dengan orang yang bukan dari kalangan mereka.
Memang pada Abad ke 13, daratan Cina penuh dengan pertikaian dan peperangan antara raja-raja yang berkuasa untuk menentukan salah satu kerajaan besar yang menguasai seluruh daratan Cina. Karena saling tak mengalah, maka terjadilah peperangan sesama mereka untuk menentukan kerajaan mana yang paling besar dan menguasai seluruh daratan Cina itu.

Dayak tribe history

The person who called the Dayak in Kalimantan it is only there, is why they are called Dayak or "The Dayak" in Borneo in general means "The Outback" a distant and detached from city life.
Formerly it was. Everywhere there are settlements Dayak tribe. They always move to one other area, if they live where there are people from other tribes who also live or open a settlement near the area they live.
Called the 'Dayak' means it is not just for one tribe, but a variety such as the Dayak Kenyah, Hiban Dayak tribe, the Dayak Tunjung, Bahau Dayak tribe, the Dayak Continent, Basaf Dayak and Punan Dayak are still also accompanied by dozens of "Uma" (child's tribe) and scattered in various regions of Borneo.
In the period before the 20th century, Dayak tribe as a whole is not familiar with Christianity and Islam. That is on them is simply the belief in ancestors, animals, stones rock, as well as natural signal traits of ancient Hindu belief. In everyday life they believe any restrictions that the sign is given by nature. Prohibition in the Dayak community life there are only two. That is so taboo that brings freedom to grow their population and there are many restrictions, too, because they result in fewer populations and is now even endangered. As example of life that should never be mingled with other people of their tribe.
Abstinence makes their life is not always calm and always on the move to move. So that their lives had never advanced even tends to add primitive. For example, like the tribe Dayak Punan . Interest on this one difficult to communicate with the public. Most of them live in dense forests, caves in the rocks and mountains that are difficult to reach. Actually it is not their fault. But because of cultural taboos their ancestors who did not dare to violate it came to pass that state.. This is actually the fault of their ancestors.
In the history or story, they are ancestral origins come from the land called "Yunan" an area of ​​mainland China.. They come from one of the royal family of the Chinese who lost to war and then fled with the boats, so the ground island of Borneo. Feeling safe, they then settled on the mainland. However, probably due to the trauma of war, they were afraid to meet with any community group. They worry about the massacres and wars reoccur so that they could no trace of depleted or extincta. That's why their ancestors carried out the prohibition and abstinence meet with people who are not from among them.
Indeed in the 13th century, the Chinese mainland was full of conflict and war between the kings of the ruling to determine one of the great empire that controlled the whole of mainland China.. Due to not succumb to each other, then there was fighting among themselves to determine where the greatest empire and controlled all of China's mainland.

koleksi foto cewek bugil (part 1)










dapatkan koleksi foto cewek bugil,telanjang,montok,memek cewek ,bule bugil lain nya hanya di pontianakxxx.blogspot.com.

Pontianak, Kalimantan Barat, Indonesia


Also known as Kota Pontianak, Pontianak, Pontijanak, 坤甸
The timezone in Pontianak is Asia/Pontianak
Sunrise at 05:40 and Sunset at 17:46. It's Dark


Latitude. -0.0333333°, Longitude. 109.3333333°
WeatherWeather near Pontianak; Report from Pontianak / Supadio, 30.1km away
Weather :
Temperature: 24°C / 75.2°F
Wind: 0km/h North
Cloud: Broken at 1100ft
Where is Pontianak?
Layar penuh

Pontianak

seat of a first-order administrative division
Population 455173
Citra ©2011 DigitalGlobe, GeoEye, Data peta ©2011 Tele Atlas - Syarat Penggunaan
Peta
Satelit
Hibrida

Geographic features & Photographs around Pontianak, in Kalimantan Barat, Indonesia


populated place; a city, town, village, or other agglomeration of buildings where people live and work.
stream; a body of running water moving to a lower level in a channel on land.
Kapuas & Landak Rivers from the Air

by Indonesia Jones
island; a tract of land, smaller than a continent, surrounded by water at high water.
Colourful Boats by Kapuas River

by Indonesia Jones
point; a tapering piece of land projecting into a body of water, less prominent than a cape.
Across the Equator from the Kapuas Bridge

by Indonesia Jones
section of populated place; a neighborhood or part of a larger town or city.
Forest Removed

by Indonesia Jones
administrative division; an administrative division of a country, undifferentiated as to administrative level.
SMPK Immanuel panorama

by Indonesia Jones
strait; a relatively narrow waterway, usually narrower and less extensive than a sound, connecting two larger bodies of water.
Rumah Melayu Kalbar

by Jimmie Sinarta
marine channel; that part of a body of water deep enough for navigation through an area otherwise not suitable.
Like A Butterfly

by eDie aswandi
airport; a place where aircraft regularly land and take off, with runways, navigational aids, and major facilities for the commercial handling of passengers and cargo.
Kapuas Boardwalk

by Indonesia Jones
customs house; a building in a port where customs and duties are paid, and where vessels are entered and cleared.
Pondok Pesantren Khulafaur Rasyidin

by Jimmie Sinarta
seat of a first-order administrative division; seat of a first-order administrative division (PPLC takes precedence over PPLA).


Airports close to Pontianak


Supadio(PNK), Pontianak, Indonesia (30.1km)